Karyawan PDAM Tirtauli sedang mengantar air ke pelanggan di Perumahan Batu Permata

Gangguan aliran air di Perumahan Batu Permata Raya

 

PDAM Tirtauli sampai pada malam tanggal 20 Mei 2019 masih melakukan pemantauan daerah sekitar Kelurahan Bah Kapul  Kecamatan Siantar Sitalasari tentang pengaduan aliran air yang terganggu akibat turunnya debit air dari mata air Naga Huta 1, 2 dan 3.

 

Dengan melakukan perbaikan pipa penghantar mata air di Naga Huta 1 dan melakukan pemeriksaan perpipaan penghantar dari Naga Huta 1 dan 3 sampai kejalur Kecamatan Siantar Sitalasari sampai dengan malam harinya air baru dapat mengalir keperumahan Heroin paling puncak pada jam 10:00 malam.

 

PDAM Tirtauli mohon maaf atas kondisi tersebut untuk wilayah-wilayah yang terkena dampak menurunnya aliran Mata Air Naga Huta terutama yang berlokasi tinggi, kami menghimbau agar pelanggan yang terkena dampak aliran agar menampung kebutuhan air 1 hari (1 kubik) selama aliran mengalir. Seandainya membutuhkan mobil tangka air dapat menghubungi CALL Center PDAM Tirtauli nomor 0622 24017 atau 08116064448.

 

Sangat sulit mengatasi penurunan debid air Naga Huta dikarenakan kondisi alam yang secara berkala 5 tahunan, hal yang paling kritis pernah terjadi pada tahun 2011 dimana aliran Naga Huta 1 dan 2 sampai berhenti, PDAM Tirtauli bersama dengan IUWASH telah membangun 291 bak resapan tahun 2015 diseputaran daerah tangkapan air Naga Huta untuk membantu kondisi penurunan air tanah Naga Huta sehingga sedikit membantu bila kondisi kemarau terjadi.